Senin, 29 Juli 2024

Kebersaman dengan H.Ambok Lemang, Selamat Jalan Pung Lemang

 

Tak meninggalkan tempat  duduk sehabis sholat dhuhur di Masjid PLN hertasning, selasa 30 Juli 2024 pukul 12.44 WITA Antara mendoakan beliau untuk sembuh dari sakit akibat di rawat  di hospital di unit kecemasan, akibat  sesak nafas dan tidak sadarkan diri, hanya selang sembilan menit kemudian kami menerima pesan  di group bahwa Pung lemang telah meninggal dunia diusia 84 tahun, Beliau meninggal  setahun  lebih setelah istri beliau meninggal dunia di bennut yang saat itu kami rombongan peserta Tudang Sipulung Johor Paleppang (TUSIJOPPA) masih berada di Kualalumpur.

Pung Lemang, Itulah sapaan kami  untuk menyebut  namanya, H.Ambok Lemang Bin daeng Haddadek, kakak dari Pung Hj Indok Checuk, Merupakan Kemanakan dari Manyoro Paleppang, Beliau saya kenal diawal tahun 2015,dan saya pun baru 4 kali ketemu dengan beliau,  dimana saat itu  Jumat  30 januari 2015, saya dengan teman kampus dari Universitas Hasanuddin  bersilaturahmi   pertama kalinya, Kemudian pertemuan kedua disaat beliau Hadir di sulawesi selatan untuk menghadiri Undangan Bupati wajo Bapak H.Andi Burhanuddin Unru, dengan ciri Khasnya tidak ketingalan  Kamera  dan kancing atas baju beliau  yang terbuka,  selalu mendokumentasikan perjalanan selama kunjungan di sulawesi selatan, pertemuan ketiganya 17 Januari 2018, dimana  saya sekeluarga ( anak Istridan ettaku) dan tetangga ( keluarga Andi Macca Amirullah)    melakukan kunjungan ke johor dan alhamdulillah kami kembali silaturahim dengan beliau dirumah kediamannya dibennut. pertemuan kami ini, mulai  dari pertama sampai ketiga selalu ditemani  istri beliau , Namun dipertemuan kami yang keempat Rabu 12 Juli 2023 di pontian johor, istri beliau sudah dalam keaadan koma dirumah sakit.

Salah satu yang berkesan dikami  beliau  selalu mendokumentasikan  kegiatannya, tak heran awal pertama kami ketemu dengan beliau adalah  kami disambut satu keluarga dan  disuguhi foto-foto lama tempo doeloe  dari sulawesi, kami diajak masuk kesebuah ruangan mirip museum yang berisi tentang pergelaran seni bugis di Johor, kebeteluan pung Lemang adalah sangat hobby diseni teater.terbukti disaat kami ada acara tudang sipulung dan ternyata itulah  pertemuan terakhir kami ,beliau hadir walaupun kondisi agak kurang fit, hadir dengan membawa gambusnya mengiringi lagu yang dinyanyikan keluarga paleppang.

disamping itu, kedermawanan beliau tak perlu ditanya, saat peserta tusijoppa hadir di pontian,  beliau meminta saya untuk menulis  nama nama peserta tusijoppa dan  berapa jumlah peserta, ternyata beliau sudah menyiapkan 100 Ringgit Malaysia untuk tiap peserta Tudang Sipulung Johor Paleppang yang berjumlah 23 anggota.sebagai ganti tidak bisa mengajak kerumahnya di bennut karena istri beliau sedang dirawat dirumah sakit,

sebenarnya ada keinginan untuk ketemu kembali dalam Milad KKMP yang kelima 30 Juni 2024 di Makassar , namun beliau batal hadir karena alasan kesehatan,

selamat jalan Pung leman, Surga Tempatta Insya Allah

cucuta  Makkaraka.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar